Skip to Content

International Mask Festival 2025 Tampilkan 21 Delegasi Lintas Negara, Siap Guncang Panggung Festival Surakarta

by : Mardhiah Nurul Lathifah

Solo, 14 November 2025 - International Mask Festival (IMF) kembali hadir sebagai wadah kesenian topeng tahunan di Kota Solo. Di edisi ke-12 tahun ini, IMF 2025 mengusung tema “Awesome Mask” yang mengedepankan sisi mengagumkan dari seni topeng. Dalam pengenalannya, IMF menggelar jumpa pers di Pendhapi Gedhe Balaikota Surakarta, Kamis, 13 November 2025.



Jumpa pers dihadiri oleh Putri Pramesty Wigaringtyas, M. Sn selaku Ketua Pelaksana IMF 2025, Siti Khotimah, S. Sos., M.M., selaku Sekretaris Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Surakarta, Yayasan Seni Pulau Cerita, I Kadek Adi Gunawan sebagai delegasi dari Bali, Khin Mon Thu sebagai perwakilan dari Myanmar.


Dalam sambutannya, Putri menyampaikan rasa syukur dan apresiasi terhadap dukungan dari Pemerintah Kota Surakarta, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Surakarta, dan Kementerian Pariwisata kepada IMF.


“Alhamdulillah, tahun ini IMF kembali menjadi bagian dari Karisma Event Nusantara. Ini bukti bahwa festival ini konsisten menghadirkan ruang kreatif bagi seniman topeng,” ucap Putri Pramesti.


Dalam kesempatan yang sama, Siti Khotimah turut menyampaikan apresiasinya kepada IMF sebagai sebuah festival yang digelar penuh perjuangan hingga dapat eksis hingga tahun ke-12.


“Sebuah kebanggaan bagi pemerintah kota karena IMF menyelenggarakan festival kesenian yang menggandeng beberapa negara dan kota, sehingga meningkatkan kunjungan tamu dan wisatawan untuk datang ke Solo,” terangnya.


IMF 2025 dirancang untuk menegaskan bahwa topeng bukan hanya artefak tradisional, melainkan karya seni yang mengagumkan dan tetap relevan di era modern. Di sisi lain, topeng merupakan kekayaan budaya Indonesia yang luar biasa dan dapat dieksplorasi oleh khalayak umum.


Tahun ini, IMF menghadirkan 21 delegasi seni dari dalam dan luar negeri. Dari Indonesia diantaranya akan diwakili oleh Semarak Candrakirana Art Center (Solo), Diklat Tari Anjungan Jawa Timur (TMII Jakarta), Yayasan Rumah Seni Tegal (Tegal), hingga Rianto Dance Studio (Banyumas). Delegasi internasional datang dari Korea Selatan, Myanmar, Malaysia, Taiwan, hingga Hong Kong.


Selain penampilan seni topeng sebagai pertunjukan utama, terdapat pula serangkaian acara lain seperti workshop seni serta bazaar kuliner dan crafting. Selain itu, terdapat pula Konferensi Internasional (IMO) 2025 yang akan dilaksanakan pada Sabtu, 15 November 2025 mulai pukul 09.00 WIB di Gedung Sekretariat Bersama Kota Surakarta.


Sebagai pesta rakyat, seluruh rangkaian acara terbuka untuk umum. Masyarakat dapat menyaksikan langsung berbagai pertunjukan topeng dari berbagai budaya di Pendhapi Gedhe Balaikota Surakarta dan menikmati penampilan spesial dari duo grup Banda Neira.


Share this post
Tags
Archive
Sign in to leave a comment
Kawan Tuli Coffee & Space Solo: Saat Kopi Jadi Bahasa Persahabatan
Artiikel by : Mardhiah Nuril Lathifah & Photo by : Roberthus Dhimas